Doa Nabi Untuk yang Menghadapi Masalah Hidup
Friday, October 11, 2019
Edit
Dengan Nama Allah, tidak ada makhluk di dunia ini yang tidak terlepas dari masalah hidup.
Tidak semua keinginan kita di dunia ini sesuai dengan yang kita harapkan. Ini bersesuaian dengan memang sunnatullah manusia sendiri yang merupakan makhluk yang bisa salah dan keliru.
Aneka kekurangan, ujian, adalah cara Allah untuk membuat kita semakin yakin bahwa manusia selalu membutuhkan Allah dalam hidupnya.
Rasulullah SAW. sebagai Nabi yang menjadi rahmat bagi semesta Alam, pernah menyampaikan sabdanya terkait menghadapi masalah hidup. Ini disebutkan dalam hadis riwayat al-Bukhari,
ما أصاب المؤمن من هم ولا غم ولا حزن حتى الشوكة يشاكها إلا كفر الله من خطايا
“Tidaklah orang yang beriman ditimpa kegundahan, kesulitan, kesedihan bahkan rasa sakit tertusuk duri sekalipun, melainkan Allah hapus dosa-dosanya karena merasakan itu semua.”
Dalam riwayat lain, yaitu riwayat Ahmad dalam Musnad-nya, Nabi Saw. bahkan mengajarkan doa yang dapat dibaca yang memiliki faidah menghilangkan masalah hidup tersebut. Doanya adalah sebagai berikut,
اللهم إني عبدك, وابن عبدك, ابن أمتك, ناصيتي بيدك, ماضٍ فيّ حكمك, عدل فيّ قضاؤك, أسألك بكل اسم هو لك سمّيت به نفسك, أو أنزلته في كتابك أو علّمته أحدا من خلقك, أو استأثرت به في علم الغيب عندك أن تجعل القرآن ربيع قلبي, ونور صدري, وجلاء حزني, وذهاب همّي وغمّي
“Ya Allah, sesungguhnya aku adalah hamba-Mu. (Juga) anak dari hamba-Mu, anak dari ibu (yang juga) hamba-Mu. Dalam kuasa-Mu diriku. Ketetapan-Mu telah ditetapkan padaku, Takdir-Mu lah yang Maha Adil padaku. Aku bermohon kepada-Mu dengan semua nama-Mu yang Engkau namai sendiri diri-Mu dengan nama-nama itu, atau yang Engkau turunkan nama itu di dalam kitab suci-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada salah seorang ciptaan-Mu, atau yang Engkau khususkan nama itu (tersimpan) di dalam ilmu yang tidak terlihat; agar Engkau menjadikan Al-Qur’an penyubur hati, cahaya hati, pengusir kesedihan, kegundahan dan kesulitan.”
Semoga kita menjadi pribadi yang terus mendekatkan diri kepada-Nya dalam menjalani kehidupan yang fana ini. Amiin.
Sumber: bincangsyariah.com
