Nasib Umat Nabi Muhammad di Masa Depan Telah Tergambar Saat Isra’ Mi’raj


Perjalanan ini ibarat perjalanan keilmuan dan penempaan mental bagi nabi pada bersikap waktu nanti berhadapan menggunakan bermacam-macam jenis insan ketika berdakwah jua sekaligus menjadi citra nasib umat Nabi Muhammad SAW di masa depan.

Untuk itu secara spesifik Allah SWT menaruh waktu tersendiri bagi Rasulullah SAW buat berkenalan dengan macam-macam manusia yang akan beliau temui ketika berdakwah.

Syekh Najmudin Al-Ghaithi dalam buku Dardir Miraj-nya menuturkan kisah-kisah nabi waktu bertemu dengan ummatnya yang beragam.

Saat itu nabi sedang melakukan bepergian dari Mekkah ke Baitul Maqdis. Nabi SAW relatif kaget melihat pemandangan yang begitu konkret & kentara di pelupuk matanya.

Berikut golongan-golongan umat nabi yang disaksikan dan ditemui saat Isra dan Miraj. Golongan ini menjadi potret masa depan umat Rasul kelak.

1. Orang-orang yang Gemar Bersedekah
Nabi melihat golongan ini sering memanen tanaman  yg baru ia tanam. Setelah dipanen, flora tadi tumbuh pulang. Begitupun seterusnya sebagai akibatnya hasil panen mereka melimpah ruah.

Mereka adalah orang-orang yg menginfakkan hartanya di jalan Allah. Allah akan mengubah semua hal yg diinfakkan pada jalan-Nya.

Dua. Orang-orang yg Senantiasa Berpegang Teguh Pada Agama Allah
Ketika itu nabi mencium bau harum. Ternyata ketika ditanyakan pada Jibril, bau harum tadi berasal dari famili besar  Masyitah yg dimasak hidup-hayati oleh Fir‘aun karena tidak mau mengakuinya sebagai Tuhan.

3. Pemalas Mengerjakan Shalat Fardhu
Saat itu Nabi melihat sekelompok orang yg kepalanya pecah. Setelah ketua mereka pecah, ketua tadi utuh pulang.

Setelah itu, ketua mereka pecah pulang. Kemudian utuh misalnya semula & pecah lagi. Kejadian itu berlangsung berkali-kali. Nabi begitu iba melihatnya.

Nabi lalu menanyakan ikhwal itu kepada Jibril yg mendampinginya. Jibril dengan kentara menyampaikan bahwa mereka merupakan orang-orang yg kepalanya berat untuk melaksanakan shalat fardhu sebagai akibatnya urung menunaikannya.

Itulah siksaan yg akan diterima sang orang-orang yg malas melaksanakan kewajiban shalat fardhu di hari pembalasan nanti.

4. Orang-orang yg Enggan Bersedekah
Setelah itu Nabi SAW menyaksikan beberapa orang yg memakan pohon dhari‘  (pohon kering dan berduri), zaqqum (flora yg rasanya pahit) & batu yg panas.

Ketika ditanyakan pada Jibril, orang-orang ini adalah orang yg tidak mau bersedekah.

Lima. Pezina yg Lebih Memilih Wanita Lain pada Luar Istrinya Sendiri
Kelompok orang ini digambarkan pada waktu itu seperti orang yg menggenggam daging empuk & daging busuk.

Namun orang-orang itu menentukan memakan daging busuk dari dalam daging empuk yang dibawanya.

Orang-orang ini, berdasarkan Jibril, merupakan orang yg lebih menentukan tidur dengan wanita lain padahal ia mempunyai istri yang sah.

6. Para Perampok atau Pembegal
Nabi SAW melihat golongan ini seperti kayu yg berada pada tengah jalan. Saat ada orang yang melewati jalan tadi, orang itu terbakar lantaran kayu itu.

7. Pemakan Harta Riba
Nabi SAW menyaksikan perumpamaan golongan ini seperti orang yg berenang pada sungai yg penuh darah.

8. Rakus Jabatan
Saat itu Nabi SAW melihat golongan orang yang memikul kayu bakar pada pundaknya.

Orang-orang yg termasuk golongan ini masih terus menambah kayu bakar yg dipikulnya walaupun sebenarnya mereka tidak kuat memikulnya.

9. Para Dai yg Tidak Mengamalkan Ucapannya
Para dai ini ditinjau sang nabi seperti sekelompok orang yg lidah dan mulut mereka dipotong dengan menggunakan gunting besi.

Setelah dipotong, mulut dan pengecap mereka tumbuh seperti semula dan dipotong lagi. Kejadian itu selalu berulang.

Ini adalah perumpamaan bagi para dai yang hanya bisa ceramah dan berorasi tetapi nir bisa mengamalkan ceramahnya buat diri sendiri.

10. Para Pengumpat
Saat itu Nabi SAW melihat golongan orang yg berkuku panjang dan terbuat dari tembaga. Mereka mencakar-cakar muka mereka menggunakan kuku tersebut.

Menurut Jibril, mereka adalah orang-orang yang mengumpat perbuatan orang lain, namun mereka melakukan perbuatan tadi.

11. Provokator
Ketika itu Nabi SAW melihat sebuah lubang mini  . Tiba-datang keluarlah seekor sapi yg akbar dari lubang tersebut.
Nasib Umat Nabi Muhammad di Masa Depan Telah Tergambar Saat Isra’ Mi’raj


Sapi itu nir mampu balik  masuk ke lubang tersebut lantaran terlalu besar . Menurut Jibril, hal itu merupakan perumpamaan bagi umat Nabi Muhammad yang melakukan provokasi sebagai akibatnya mengakibatkan kasus yang besar .

Saat tersadar akan ulahnya, ia nir sanggup merampungkan masalah besar  tadi.

Wallahu a’lam.

Sumber: islami.Co

Iklan Atas Artikel

SPONSOR

Iklan Tengah Artikel 1

Sponsor

Iklan Tengah Artikel 2

SPONSOR