Apakah Uang Lebaran Anak Bolehkah Diambil Orang Tua?
Monday, June 17, 2019
Edit
bagi – bagi duit lebaran bisa jadi jadi momen yang amat dinantikan oleh anak dikala idul fitri.
anak bahagia karna mampu duit jajanan tambahan, terlebih bahwa uangnya masih ‘baru’ dan juga jumlahnya cukup besar. mereka dengan bangga memegangnya ataupun menaruh dalam tas kecil mereka.
terdapat pula, orang tua yang mengambil ataupun menaruh duit lebaran anak – anaknya. dalihnya dapat bermacam – macam.
semisal cemas duit lenyap karna anak belum pandai menyimpannya, anak belum paham nilai duit ataupun jumlah duit lebaran dikira sangat besar buat anak.
tetapi sesungguhnya bijak – kah apabila kita melaksanakan perihal ini? bolehkah orang tua mengambil duit lebaran anak?
“ya tidak harus boleh, dong. malah angpau lebaran dapat jadi fasilitas tarbiyah finansial buat anak, ” ucap, alzena masykouri, psikolog dari sentra berkembang kembang anak kancil, dikala dihubungi kumparanmom, selasa (4/6).
alzena mencontohkan apabila anak menemukan duit lebaran, hingga langkah kesatu yang wajib dicermati oleh orang tua merupakan umur sang kecil.
apabila umurnya sudah membolehkan buat membikin konvensi, hingga buatlah konvensi terlebih dulu dengan anak bakal dipakai buat apa duit lebaran yang diperolehnya tersebut.
semisal sebagian boleh dipakai buat belanja kebutuhannya, sebagiannya buat beramal, dan juga sebagiannya lagi ditabung di dalam rekening miliknya apabila sudah mempunyai tabungan seorang diri di bank.
tetapi, apabila sang kecil belum mempunyai rekening seorang diri, hingga peruntukan peluang ini bagaikan momen supaya kamu membuatkan – nya rekening miliknya seorang diri. biar duit lebaran didapatnya, dapat langsung lekas ditabung,
di dasar ini alzena menarangkan tahapan – tahapan keahlian finansial yang wajib dipunyai oleh anak setimpal umurnya, moms.
umur 2 tahun
pada umur ini anak hendaknya sudah kenali sebutan duit, ketahui wujud duit, mulai ketahui guna duit semisal serupa buat membeli, menabung dan juga beramal.
umur 3 tahun
bersamaan umurnya meningkat, dia mulai mengidentifikasi mata duit, ketahui kalau duit berharga, mengenali nilai duit, melaksanakan proses transaksi simpel tanpa menghitung, dan juga sanggup belajar menabung dalam jangka waktu yang pendek.
umur 6 tahun
anak umur 6 tahun sudah hendaknya sudah mengidentifikasi nilai duit, mengenali mana yang lebih besar, mengerti transkasi memakai duit, dapat merancang pembelian, berlatih membagi pos keuangan, berlatih membagi pos, dan juga belajar membedakan kemauan dan juga kebutuhan.
pada umur ini anak pula sudah dapat belajar menunda dan juga melaksanakan pertimbangan, mempunyai rekening buat pos tabungan, dan setuju ketentuan pemakaian duit dengan tutorial orang tua.
umur 10 tahun
anak sudah terampil melaksanakan transaksi dan juga berhitung, melaksanakan perencanaan simpel, mengelola duit saku mingguan, mulai belajar menimpa tujuan finansial, dan juga bertanggung – jawab atas keputusan finansial.
umur 12 tahun
anak sudah sanggup mengelola duit saku bulanan dan juga mempunyai rekening operasional, tidak hanya rekening tabungan, ketahui proses dan juga dapat memakai duit elektronik bagaikan perlengkapan pembayaran.
( sumber: kumparan. com )