Hidup Serba Kekurangan, Ibu Pemulung Ini Viral Usai Ajak Putrinya Mampir Bersedekah ke Masjid Tiap Sore
Tuesday, April 7, 2020
Edit
Ada yang bilang jika kekayaan akan kita rasakan jika kita mensyukuri apa yang kita punya.
Mungkin itu pula lah yang dirasakan Anisa (50), seorang pemulung yang kini menjadi viral di mosial.
Anisa, baru-baru ini terekam dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @infobutonraya.
Dalam video unggahan @infobutonraya, tampak seorang ibu dan seorang gadis cilik berdiri di samping gerobak yang dipenuhi sampah kardus.
Sembari memegangi sang gadis cilik, ibu itu terlihat menyebrangi jalan dengan hati-hati.
Ternyata, ibu itu berjalan menuju sebuah masjid bercat hijau yang berlokasi di seberang jalan.
Sesampainya disana, sang ibu terlihat memasukkan sesuatu ke dalam kotak amal yang ada di samping pintu masuk masjid.
Berdasarkan keterangan yang ditulis akun @infobutonraya, ternyata sang ibu itu menyedekahkan sejumlah uang ke dalam kotak amal masjid.
“Momen di bulan suci ramadhan memang saat yang tepat untuk mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya.”
“Tidak terkecuali Ibu dan anak yang sehari-harinya bekerja sebagai pengumpul barang bekas ini.”
“Hampir tiap sore ia menyedekahkan sebagian rezekinya di Mesjid Asbaabussalam Bataraguru.”
“Suatu kisah nyata yang bisa kita jadikan cerminan teman-teman.”
“Jangan menunggu banyak rezeki baru kita mau sedekah sobat,” demikian tulisan @infobutonraya dalam unggahannya.
Berdasarkan laporan Kompas.com, ibu ini ternyata tinggal di sebuah gubuk kecil.
Di depan rumahnya, ada berbagai sampah plastik hasil memulungnya setiap hari.
Sampah-sampah plastik itu ia tumpuk di sekitar rumahnya terlebih dahulu, sebelum akhirnya dijual ke pengepul.
Ibu 5 anak ini mengaku mendapat upah tak menentu dari pengepulnya, dari cuma puluhan ribu hingga ratusan ribu.
Walau hidup serba kekurangan, tak disangka Anisa masih sempat menyisihkan sebagian rejekinya untuk bersedekah di Masjid Asbaabulsalam, Kelurahan Bataraguru, Kecamatan Wolio.
“Setiap hari menyumbang ke masjid, supaya bisa beramal, (biar) murah rezekinya. Saya berdoa mudah-mudahan saya diberi rezeki, dan ada yang berikan saya uang, saya amalkan supaya sehat-sehat dan tidak ada halangan apa-apa,” ucap Anisa, dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Uang yang disumbangkannya juga bervariasi, mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribu, tergantung dari pendapatannya hari itu.
Walau selalu bersedekah setiap hari, Anisa mengaku tak takut rejekinya habis.
“Saya ikhlas menyumbang (sedekah), biar rezeki saya gampang datang, dan saya bisa melunasi utang saya Rp 5 juta di orangtua saya dan mertua saya,” pungkas Anisa.
Artikel Asli
Mungkin itu pula lah yang dirasakan Anisa (50), seorang pemulung yang kini menjadi viral di mosial.
Anisa, baru-baru ini terekam dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @infobutonraya.
Dalam video unggahan @infobutonraya, tampak seorang ibu dan seorang gadis cilik berdiri di samping gerobak yang dipenuhi sampah kardus.
Sembari memegangi sang gadis cilik, ibu itu terlihat menyebrangi jalan dengan hati-hati.
Ternyata, ibu itu berjalan menuju sebuah masjid bercat hijau yang berlokasi di seberang jalan.
Sesampainya disana, sang ibu terlihat memasukkan sesuatu ke dalam kotak amal yang ada di samping pintu masuk masjid.
Berdasarkan keterangan yang ditulis akun @infobutonraya, ternyata sang ibu itu menyedekahkan sejumlah uang ke dalam kotak amal masjid.
“Momen di bulan suci ramadhan memang saat yang tepat untuk mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya.”
“Tidak terkecuali Ibu dan anak yang sehari-harinya bekerja sebagai pengumpul barang bekas ini.”
“Hampir tiap sore ia menyedekahkan sebagian rezekinya di Mesjid Asbaabussalam Bataraguru.”
“Suatu kisah nyata yang bisa kita jadikan cerminan teman-teman.”
“Jangan menunggu banyak rezeki baru kita mau sedekah sobat,” demikian tulisan @infobutonraya dalam unggahannya.
Setelah ditelusuri, ternyata ibu bernama Anisa (50) ini merupakan warga Bukit Wolio Indah, Kecamatan Wolio, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.
Berdasarkan laporan Kompas.com, ibu ini ternyata tinggal di sebuah gubuk kecil.
Di depan rumahnya, ada berbagai sampah plastik hasil memulungnya setiap hari.
Sampah-sampah plastik itu ia tumpuk di sekitar rumahnya terlebih dahulu, sebelum akhirnya dijual ke pengepul.
Ibu 5 anak ini mengaku mendapat upah tak menentu dari pengepulnya, dari cuma puluhan ribu hingga ratusan ribu.
Walau hidup serba kekurangan, tak disangka Anisa masih sempat menyisihkan sebagian rejekinya untuk bersedekah di Masjid Asbaabulsalam, Kelurahan Bataraguru, Kecamatan Wolio.
“Setiap hari menyumbang ke masjid, supaya bisa beramal, (biar) murah rezekinya. Saya berdoa mudah-mudahan saya diberi rezeki, dan ada yang berikan saya uang, saya amalkan supaya sehat-sehat dan tidak ada halangan apa-apa,” ucap Anisa, dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Uang yang disumbangkannya juga bervariasi, mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribu, tergantung dari pendapatannya hari itu.
Walau selalu bersedekah setiap hari, Anisa mengaku tak takut rejekinya habis.
“Saya ikhlas menyumbang (sedekah), biar rezeki saya gampang datang, dan saya bisa melunasi utang saya Rp 5 juta di orangtua saya dan mertua saya,” pungkas Anisa.
Artikel Asli
